Balikpapan - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Timur, Rumah Tahanan Negara Kelas IIA Balikpapan terus berupaya meningkatkan pembinaan rohani bagi para Tahanan dan Warga Binaan dengan menggelar pengajian dan yasinan bersama setiap malam Jumat. Kegiatan yang dilaksanakan di Masjid As-Syuhada Rutan Balikpapan ini bertujuan untuk memperkuat keimanan dan ketakwaan para Tahanan dan Warga Binaan. Kamis (10/10/2024)
Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah salah satu upaya pembinaan moral dan spiritual yang diberikan kepada para Tahanan dan warga binaan. "Kami di Rutan Balikpapan ingin memberikan kesempatan bagi Tahanan dan warga binaan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan membangun kebersamaan dalam suasana yang religius, " ujarnya.
Baca juga:
Sang Made Mahendra Sah Jadi Gubernur Bali
|
Lebih lanjut, Agus Salim menekankan bahwa kegiatan ini selaras dengan Undang-Undang Pemasyarakatan Nomor 22 Tahun 2022, yang menekankan pentingnya program pembinaan bagi Tahanan dan warga binaan. "Kami berusaha menjalankan amanah undang-undang ini dengan memberikan pembinaan yang komprehensif, tidak hanya dari aspek keterampilan, tapi juga mental dan spiritual, " tambahnya.
Baca juga:
Iwan Fals: Perubahan Bukan Pergantian
|
Setiap malam Jumat, selepas shalat Maghrib berjemaah, para Tahanan dan warga binaan berkumpul untuk mengikuti pengajian. Acara dimulai dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran, dilanjutkan shalawat bersama.
Dengan adanya kegiatan rutin seperti pengajian bersama, Rutan Balikpapan berkomitmen untuk memberikan bimbingan rohani yang membantu Tahanan dan warga binaan lebih siap kembali ke masyarakat dan berkontribusi secara positif.